PELUKAN PALING RIUH
Kirana Fee
Ku mencuri tatap dari balik kaca jendela
Sisa-sisa hujan sore yang merenggut senja
Sekilas riuh desau angin yang memukau mata
Tak jua jengah lalu lalang di jalanan deru roda-roda
Seketika itu peluk membungkus diriku
Terkejut aku tiba-tiba dengan buaianmu
Sapaan hangat aroma kopi mengalihkan pikiranku
Menghentikan tatapku dari balik senja kala itu
Riuh berganti berdebat dengan suara hati
Gemuruh pijar bara di dadaku sendiri
Adalah bisingmu… dalam peluk rindu
Bising riuh kecupan dari basah bibirmu
Ciamis, 19 Agustus 2018
No comments:
Post a Comment