Contoh Catatan Penulis Untuk Sebuah Terbitan Buku
CATATAN PENULIS
Kirana Fee
Akhirnya, sekeras apapun sebuah batu, bila terguyur hujan yang terus menerus akan berubah juga bahkan bisa pecah. Akhirnya, sekeras apapun prinsipku untuk tidak mempublikasikan tulisanku, terpengaruh juga oleh ucapan (motivasi) orang-orang yang menyayangiku, dan kecaman orang-orang yang mungkin tidak menyukaiku.
Buku pertama, sekumpulan puisi yang bertemakan cinta. Ketika semesta mempertemukan hati dengan segala rasa yang Tuhan beri, rasa sedih, gembira, kecewa, bimbang, bahagia, lara dan banyak kata ungkapan seribu rasa dampak konspirasi dari cinta. Menulis merupakan salah satu caraku menangis ketika merasa terluka, menulis merupakan salah satu caraku tertawa ketika bahagia, menulis merupakan salah satu caraku memaki diri sendiri ketika sedang kecewa, menulis merupakan salah satu caraku ketika marah disaat kenyatan tidak seperti apa yang diharapkan, dan menulis adalah salah satu caraku menyampaikan harapan–harapan yang terbaik kepada semesta untuk menyampaikannya kepada Tuhan.
Terima kasih yang tak terhingga, ucapan rasa syukur yang tidak terukur kepada Alloh SWT, Sang Pengasih, Sang Penyanyang, Sang Pemberi Maaf, Sang Maha Cinta, atas segala yang menguatkan hati dan raga serta kesempatan yang masih tersisa untuk menuliskan sebuah tulisan kecil yang sederhana ini. Terima kasih kepada Mamahku perempuan paling tangguh di dunia ini, Bapakku yang selalu dalam hati dan doaku. Peluk hangat untuk M Meizar A’Raf Azaiz anakku terhebat, seseorang yang sangat mempengaruhiku, serta keluargaku yang mendukung dalam segala hal. Terima kasih untuk guruku Bapak Dadang M. Rochlik (Dang Q) membimbingku dalam penulisan puisi-puisiku dan sahabat-sahabatku juga rekan–rekan yang selalu menyemangatiku.
Terima kasih pada semesta atas segala rasa yang selalu menjadi kekuatanku untuk menulis, semoga yang disemogakan menjadi kenyataan suatu hari nanti. Aamiin.
No comments:
Post a Comment